JIB | KABUPATEN BEKASI,- Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi mengadakan lomba pos pembinaan dan pelayanan terpadu (Posyandu) dan Posyandu Award Tahun 2022 tingkat Kabupaten Bekasi. Kegiatan berlangsung di Gedung Wibawa Mukti, Komplek Pemda, Kecamatan Cikarang Pusat, Senin (06/06/2022).
“Sebanyak 23 posyandu dari 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi mengikuti perlombaan posyandu dan posyandu award,” ujar Kepala Bidang Penguatan Kelembagaan pada DPMD Kabupaten Bekasi, Mien Aminah.
Dia menjelaskan, lomba Posyandu dan Posyandu Award Tahun 2022 bertujuan untuk meningkatkan peran dan komitmen terhadap kinerja posyandu, kinerja kelompok kerja opersional (pokjanal) posyandu, pokjanal kecamatan dan pokja posyandu desa maupun kelurahan.
Selain itu, Mien menjelaskan dalam rangka mendukung pencapaian posyandu terbaik yang terintegrasi dan multifungsi serta terapinya target dan sasaran peningkatan posyandu mandiri melalui kegiatan revitalisasi posyandu Provinsi Jawa Barat Tahun 2022.
“Maksud pelaksanaan lomba posyandu dan posyandu award adalah melaksanakan lomba posyandu tingkat kabupaten, untuk selanjutnya diajukan untuk mengikuti lomba posyandu nasional Tahun 2022. sekaligus memberikan anugerah revitalisasi posyandu Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 dan upaya akselerasi untuk mewujudkan capaian sasaran posyandu multifungsi Jabar juara melalui dukungan bupati dengan penghargaan Gubernur Jawa Barat untuk tiga kategori terbaik kabupaten,” katanya.
Dalam perlombaan posyandu, lanjut Mien, melibatkan para juri yang kompeten seperti juri dari PKK, dari Dinas Kesehatan, dari Pokjanal Kabupaten, dari DPPKB, dari unsur pendamping posyandu juara (PPJ), unsur Pokjanal semua juga dilibatkan. Dan yang akan mewakili lomba posyandu di tingkat provinsi ini hanya satu posyandu.
“Dan yang hadir pada hari ini ada lima kader posyandu, satu ketua pokjanal, kecamatan atau desa dan pendamping. Jadi peserta ini akan kita lihat administrasi, karena monev di tingkat kecamatan sudah kami lakukan sebelumnya. Posyandu sebagai penjaring utama sebelum ke tingkat puskesmas. Sehingga balita bisa diberikan bantuan vitamin tanpa harus antri di puskesmas, diberi bantuan vaksin tentunya dibantu oleh posyandu di wilayah itu sendiri,” sambungnya.
Menurutnya, kegiatan lomba posyandu tingkat Kabupaten Bekasi ini sangat penting. Karena sebagai tolak ukur kader posyandu memberikan pelayanan kesehatan di level paling bawah.
“Hasil dari lomba posyandu ini nanti kita akan lebih banyak lagi memotivasi para posyandu untuk lebih banyak melayani dan sebagai sahabat, sesuai dengan temanya ‘Menuju Re-branding Posyandu Sahabat Masyarakat, ” Tutupnya. (ADV)
Biro Kabupaten Bekasi : Endang Prabu