JIB | Karawang, – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Srikamulyan Kecamatan Tirtajaya Kabupaten Karawang, meminta Dinas PUPR Karawang, agar menindak tegas terhadap pelaksana proyek peningkatan jalan Srikamulyan, dengan hasil nampak belah dalam pelaksanaannya diduga tidak sesuai RAB, Minggu (28/05/23).
Dengan kondisi jalan saat ini nampak belah yang baru selesai di kerjakan oleh pihak pelaksana, Ketua BPD Srikamulyan mengatakan, bahwa pembangunan tersebut diduga bahan matrial yang di gunakan oleh pihak pelaksana untuk peningkatan jalan Srikamulyan tidak sesuai spesifikasi.
“Saya sudah kroscek langsung ke lokasi, dan hasilnya bukan retak rambut yang bisa ditutup hanya dengan aspal saja, itu kondisinya “Belah” dengan nampak jelas di bahu jalan dari atas coran tembus sampai tanah belahnya,” terang Watim kepada awak media, Minggu (28/05/23).
Lanjut Watim mengatakan, pihaknya sangat berharap kepada pihak Dinas PUPR Karawang untuk segera turun langsung ke lokasi pembangunan peningkatan jalan Srikamulyan dengan melakukan kroscek pembangunan jalan dari hasil pekerjaan pelaksana.
“Selain kroscek hasil pekerjaan pelaksana pembangunan cor beton jalan Srikamulyan, Saya meminta Dinas PUPR Karawang agar pihak pelaksana di worning aja, karena sudah jelas pihak pelaksana dalam melaksanakan pekerjaan nya diduga asal jadi,” ucapnya.
Namun menurut Pengawas dari Dinas PUPR Karawang, yakni Kepala UPTD wilayah V, Dahlan Supriatna SE mengatakan, retak melintang di akibatkan ada sambungan dari interval atau menunggu beton datang, dan solusinya akan di tutup pake aspal.
“Belah mungkin tidak sampai ke dasar yah, artinya ga sampai ke liatan tanah gitu. Nanti di croscek. Insha Allah nanti mau di Silen,” singkatnya.
Dengan adanya berita ini di publikasikan, pihak pelaksana peningkatan jalan Srikamulyan CV. PURI WIDYATAMA belum dapat di mintai keterangannya. (SUL/EY)
