Wednesday, June 4, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeKarawangRumah Roboh Milik Pasangan Lansia di Telukbango, Pemdes dan Instansi Terkait Bergerak...

Rumah Roboh Milik Pasangan Lansia di Telukbango, Pemdes dan Instansi Terkait Bergerak Cepat Lakukan Penanganan


JIB | Karawang – Sebuah rumah milik pasangan lansia, Kisan dan istrinya, Nesih, di Dusun Tengah 1 RT 01/01, Desa Telukbango, Kecamatan Batujaya, roboh total akibat kondisi bangunan yang sudah tidak layak huni. Peristiwa ini mendapat respons cepat dari Pemerintah Desa Telukbango, Muspika Batujaya, Dinas Sosial (Dinsos) tim Kemensos, TKSK, PSM dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kabupaten Karawang.

Tak hanya mengalami kerusakan tempat tinggal, kondisi kesehatan istri Kisan, Nesih, juga mengkhawatirkan. Ia diketahui tengah sakit dan kini telah mendapatkan penanganan medis bekerja sama dengan pihak Puskesmas Batujaya.

Sekretaris Desa Telukbango, Hidayat, mewakili Kepala Desa, menyampaikan bahwa pihaknya langsung bergerak cepat setelah mendapat laporan dari warga.

“Kami tidak tinggal diam. Begitu menerima laporan, kami langsung turun ke lokasi bersama pihak kecamatan dan dinas terkait. Ini bentuk kepedulian kami kepada warga, terlebih yang terdampak adalah pasangan lansia,” ujar Hidayat kepada jurnalindonesiabaru.com, Selasa (3/6/2025).

Plt. Camat Batujaya, Asep Somantri atau yang akrab disapa Asom, menyatakan pentingnya sinergi lintas sektor dalam merespons kejadian darurat seperti ini.

“Penanganan cepat hanya bisa terwujud jika seluruh unsur bergerak bersama. Kami pastikan Pak Kisan dan Bu Nesih mendapat perhatian maksimal, baik dari segi kesehatan maupun pemulihan hunian,” jelasnya.

Dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Karawang, Kasi Kebencanaan Dani Sonjaya mengonfirmasi bahwa Bu Nesih telah dirujuk ke RS Hastien Rengasdengklok untuk mendapatkan perawatan lanjutan.

“Selain penanganan medis, kami juga memastikan kebutuhan dasar mereka tercukupi. Rumah mereka juga sedang diusulkan masuk ke dalam daftar program Rutilahu agar segera bisa diperbaiki,” katanya.

Sementara itu, staf teknis Dinas PRKP, Andri, menyebutkan bahwa timnya telah meninjau lokasi dan menyatakan kondisi rumah memang sudah tidak layak huni.

“Bangunan benar-benar sudah tidak memungkinkan ditinggali. Kami segera proses pengajuan bantuan rehab agar pembangunan bisa dilaksanakan dalam waktu dekat,” ungkap Andri.

Pemerintah berharap masyarakat turut aktif melapor apabila melihat kejadian serupa di lingkungannya, sehingga langkah-langkah penanganan dapat segera dilakukan secara cepat dan tepat.

“Kami mengajak masyarakat untuk tidak ragu melaporkan kasus rumah tidak layak huni di sekitar mereka. Respons cepat bisa menyelamatkan nyawa dan membantu meringankan beban warga yang membutuhkan,” tambahnya. (Sul/Ey)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_img

Most Popular