
JIB | Karawang – Warga setempat mendesak pihak (Disdikpora) Kabupaten Karawang untuk melakukan pengawasan signifikan terhadap proyek pembangunan rehabilitasi ruang kelas di SMPN 2 Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Proyek tersebut menyerap anggaran dari APBD Kabupaten Karawang tahun 2025 senilai Rp 395.163.500 yang dikerjakan oleh CV. Karya Jaya Utama melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang.
Seorang pekerja di lokasi menyebutkan bahwa pemasangan kuda-kuda akan dipasang kaki agar nantinya berdiri di atas ring balok. Namun, warga menaruh kekhawatiran karena pemasangan kuda-kuda tersebut terhalang pasangan bata merah setinggi dua hingga tiga susun.
“Kami minta Dinas terkait segera turun langsung ke lapangan untuk mengecek kondisi ini. Jangan sampai ada pemasangan yang tidak sesuai spesifikasi,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, Selasa (12/08/25).
Warga juga menegaskan akan terus memantau proses pengerjaan hingga selesai. Mereka berharap pihak berwenang bertindak tegas bila ditemukan adanya penyimpangan atau pekerjaan yang tidak sesuai ketentuan.
“Ini uang negara, jangan sampai disalahgunakan demi keuntungan pribadi. Kalau pelaksana bekerja dengan mengabaikan aturan, itu jelas merugikan semua pihak,” tegas warga tersebut. (Red)