Thursday, November 21, 2024
HomeKesehatandr. H Mulyana Syarif Panija MARS, Ketua IDI Kab Bekasi : Berikan...

dr. H Mulyana Syarif Panija MARS, Ketua IDI Kab Bekasi : Berikan Bantuan APD Untuk Para Medis Agar Terselamatkan Dari Covid -19

JIB | Kabupaten Bekasi,- Bahwa IDI Kab Bekasi telah mengeluarkan dana sekitar Rp 40 Juta untuk pembelian APD (Alat Pelindung Diri), dan APD ini telah di ditribusikan pada tim medis untuk Anggota kita yang ada di RS, Klinik, Puskesmas, dan yang ada sebagai dokter praktek mandiri.

Ini adalah sebagai wujud dari kepedulian IDI, dan IDI turut serta membantu dan mensuport, dukungan kepada tim medis terutama anggota IDI Kabupaten Bekasi dalam hal menjalankan tugas. Jum’at (10/04/2020).

dr. H Mulyana Syarif Panija, MARS Ketua IDI Kabupaten Bekasi kepada media Jurnalindonesiabaru.com mengatakan Untuk melayani pasien-pasien yang ada di klinik, puskesmas, dan dokter praktek mandiri. Agar kita siapkan alat APD (Alat Pelindung Diri), agar tidak terkena kepada rekan seprofesi demi memutuskan mata rantai virus Corona (Covid -19).

“Insyallah untuk tahap kedua IDI akan segera juga mengeluarkan anggaran untuk membeli APD mengingat sekarang sangat penting untuk keselamatan. baik di RS, Klinik, Puskesmas maupun di dokter praktek mandiri mengeluh tentang kekurangan APD” Ucap. Mulyana.

Oleh karena itu, selain dari bantuan dari Pemerintah. Mulyana juga berharap dari bantuan pihak Masyarakat, dalam hal ini dari para pengusaha, para donatur. Kita pun IDI ingin juga berpartisipasi untuk turut menjaga dan melindungi anggota kita supaya tidak tertular, dan terselamatkan dari pada penularan dan bahaya virus Corona (Covid -19).

“Mengingat sudah banyak teman-teman sejawat dokter yang telah wafat, karena terpapar ataupun tertular Covid -19. Mudah-mudahan langkah kita apa yang kita berikan pada teman sejawat dan tim medis lainnya bisa membantu semuanya untuk terselamatkan dari pada Covid 19.” Jelasnya

Mulyana juga, dengan kejadian wabah virus Corona yang dahsyat ini, semoga Covid -19, segera berakhir sehingga kita bisa bersama-sama normal kembali semua aktifitas Masyarakat yang selama ini memang sudah serba terbatas. (Ded)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular