JIB | BANDUNG BARAT,-Persatuan Tinju amatir Indonesia (PERTINA) Kab. Bandung Barat mengadakan Musyawarah Cabang (Muscab) Tahun 2024 dihadiri oleh Sekretaris Umum Koni KBB Drs. Jaka Supriatna,M.Pd.AIFO ,bertempat di Venue Sky Air,pada Minggu (11/02/2024).
Dalam Muscab tersebut secara aklamasi Bemi Mulyana terpilih kembali Sebagi Ketua PERTINA Kabupaten Bandung Barat periode Tahun 2024 – 2027.
Bemi terpilih oleh lima sasana boxing cam yaitu Sasana Padalarang Boxing camp, Ngamparah, Rajamandala, Ciburuy, dan Sasana Boxing Camp Paku Padjajaran.
Ketua PERTINA KBB Bemi Mulyana mengatakan,bahwa pihaknya mengucapkan terima kasih atas amanat yang di berikan kepada saya dalam memimpin kembali PERTINA KBB periode 2024-2027.
Menurutnya,program kerja yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini selain Pelantikan kepengurusan PERTINA KBB periode 2024 -2027, mempersiapkan menghadapi perhelatan olahraga bergangsi event Pekan Olahraga Daerah (Popda), Pekan Olahraga Nasional (Porpov) dengan terget dua emas satu perunggu.
Kalau bisa lebih terget tesebut, kita kembalikan lagi kepada pengurus sasana untuk lebih intens membina para atletnya, kata Bemi
Namun, walaupun terkendala oleh anggaran, kami tetap fokus berlatih untuk meraih prestasi,” ungkapnya.
Bemi berharap, Pemda Bandung Barat lebih memperhatikan atlet yang sudah habis-habisan membela sekaligus mengharaumkan nama daerahnya khususnya terkait bonus atlet yang belum cair-cair,termasuk sarana prasarana yang kurang memadai ya terkait anggaran juga,harapnya.
Sementara Pelatih yang juga wasit nasional, Sasana Boxing Camp Ngamprah Cirikiwa saat ini tengah mempersiapkan atletnya menghadapi event olahraga per tiga bulan di Kota Bandung pada bulan Maret mendatang.
Pihaknya juga tengah mempersiapkan Popda tahun 2025 dengan menggembleng atlet kadet usia 18-19 tahun,p dan selanjutnya menghadapi event Porpov Jabar di tahun 2026.
Dalam Menghadapi event itu, akan diadakan seleksi atlet dari seluruh sasana yang adai di Bandung Barat. “Kami akan membuat tim bayangan Porpov dan tim inti, juga TC berjalan dan fokus sasana masing-masing,” ungkapnya.
Ia yakin anak didiknya bisa meraih medali emas di Porpov nanti walau mesti berat berhadapan dengan Bekasi yang dijuluki rajanya tinju. “Di Porpov satu emas aja dulu karena atlet kami dalam proses regenerasi dengan seleksi antar pelajar,ujarnya.
(Wawan Gunawan/onot)