JIB|Bandung Barat,- Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Danpusenkav) Mayjen TNI Eko Susetyo M.M., M.Tr. secara resmi membuka ajang perlombaan ketangkasan berkuda ARKAV (Aragon Kavaleri) Cup 2025 yang diselenggarakan oleh Denkavkud untuk memeriahkan HUT Kavaleri TNI AD ke-75, di arena berkuda Denkavkud Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, pada Rabu pagi (15/01/2025).
Perlombaan ini akan berlangsung dari hari ini hingga Minggu, 19 Januari 2025.
ARKAV Cup 2025 diikuti oleh 32 stabel dari berbagai wilayah Indonesia. Pada hari ini dan Kamis (15-16/01/2025) dilaksanakan kategori Dressage, lalu Cross Country pada hari Jumat (17/01/2025), dan Show Jumping pada Sabtu-Minggu (18-19/01/2025).
Danpussenkav Mayjen TNI Eko Susetyo menyatakan bahwa lebih dari 800 peserta berkompetisi dalam ajang ini untuk menggali potensi atlet muda yang dapat dikembangkan menuju prestasi di dunia olahraga berkuda.
“Selain itu, ada program dari Presiden Prabowo yang menargetkan agar atlet berkuda Indonesia dapat berpartisipasi dalam Olimpiade 2028. Tahun depan ada ajang Sea Games, Asean Games, dan Olimpiade, dan acara ini menjadi langkah awal untuk mempersiapkan atlet kita menghadapi kompetisi internasional,” ujarnya saat membuka Arkav Cup 2025.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa semakin banyaknya acara berkuda yang diselenggarakan, semakin banyak atlet dan kuda-kuda potensial yang dapat bersaing di level internasional. Menurutnya, melalui kejuaraan ini, proses pembinaan atlet dapat terus dilakukan untuk meraih prestasi. “Ini adalah kesempatan bagi atlet untuk menunjukkan kemampuannya, berlatih dengan keras, dan berpeluang bergabung dengan TNI berdasarkan pencapaian mereka,” tandas Danpussenkav.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Harian PP Pordasi, H. M Chaidir Saddak, menyampaikan bahwa mereka tengah mempersiapkan atlet berkuda untuk bertanding di Sea Games dan Asian game, dengan beberapa kuda pilihan yang telah berlatih di Eropa.
“Kami sangat mengapresiasi penyelenggaraan kompetisi berkuda oleh Danpussenkav yang terus berkomitmen untuk mengembangkan atlet dan menemukan bibit baru. Kami berharap Indonesia dapat meraih medali di ajang internasional mendatang,” pungkasnya.
(Rahmat)