Saturday, December 21, 2024
HomeDaerah"Untuk Memutuskan Mata Rantai Covid -19, Masyarakat di Harapkan Tidak Mudik" Ini...

“Untuk Memutuskan Mata Rantai Covid -19, Masyarakat di Harapkan Tidak Mudik” Ini Kata Ketua DPD LPK Jabar

JIB | Jawa Barat – Seiring waktu terus berjalan ,bulan suci Ramadhan sudah di Minggu ke 4, pemerintah pusat sampai daerah terus berupaya menanggulangi percepatan covid-19.

Himbauan demi himbauan agar masyarakat tidak pulang kampung,hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona penyebab covid-19,yang kemungkinan akan dibawa pemudik kekampung halamannya.

Pemerintah Pusat terus gencar Kampanye secara besar-besaran untuk tidak mudik agar bisa menahan laju penyebaran covid-19.

Dari beberapa media semua memberitakan tentang himbauan ini,semua elemen masyarakat dari LSM ,media juga lembaga-lembaga lainnya.

Salah satunya Lembaga Pemberantas Korupsi ( LPK ) Provinsi Jawa Barat, menghimbau agar masyarakat untuk tetap menahan diri untuk tidak mudik.

Yusup Ketua Lembaga Pemberantas Korupsi Jawa Barat mengatakan kepada media Online jurnalindonesiabaru.com,Saya Menghimbau kepada seluruh masyarakat agar menahan diri agar tidak pulang kampung,demi mencegah penyebaran virus Corona.

Masih kata Yusup:kita tidak tahu secara detail nya, seperti apa itu virus,yang sangat cepat penyebarannya,kita harus ikuti Anjuran pemerintah pusat demi keselamatan kita bersama.

Harapan saya, moga covid-19 ini segera berakhir,agar perekonomian kita juga kembali normal,kita harus Hormati perjuangan pemerintah dalam hal ini,kita juga harus menghargai jerih payah TNI-POLRI juga Tim kesehatan.

Sudah banyak Tim kesehatan yang gugur dalam perjuangan ini, mereka juga rindu akan sanak familinya,cuma mereka bertahan agar masyarakat bisa di tagani dengan baik.

TNI-Polri, siang malam mereka terus berupaya mencegah dan menekan penyebaran covid-19 ini,Bikin check point PSBB di setiap perbatasan ,itu semua demi masyarakat kita semua.

Sekali Lagi Saya sebagai lembaga sosial masyarakat ,mengajak juga menghimbau kepada semua masyarakat untuk menahan diri untuk tidak pulang kampung, terangnya. (Red)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular