JIB | KABUPATEN BEKASI,- Baru baru ini modus pencurian dengan rem oli bocor di setiap lampu merah oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, salah satunya di Telagasari pas di Lampung merah, salah satu korbannya adalah Bekti Ariyani Salah satu calon legislatif dari Partai Garuda, Dapil 2. Wilayah Cikarang Barat dan Cibitung Kabupaten Bekasi.
Kronologis kejadian pada hari Senin tanggal 28 Agustus di ketahui sekitar jam 70.30 WIB, tempat kejadian perkara tidak pidana pencurian, awal mula kejadian korban mengendarai mobil mau berangkat kerja di sekitaran Jababeka di perjalanan tepatnya di lampu merah telagasari ada 4 seorang laki-laki tak kenal mengendarai sepeda motor masing-masing mencoba menghentikan kendaraan korban, dengan menunjuk ke arah korban tetapi tidak di hiraukan korban.
Tetapi para pelaku terus mengikuti mobil korban tepat di TKP 2 orang diduga langsung memotong mobil korban dan berhenti di mobil korban sambil menunjuk ke arah ban mobil korban dengan mengatakan ibu itu oli rem mobil netes itu bisa mencelakakan orang coba ibu periksa sehingga korban turun dan melihat ke arah kolong mobil untuk memeriksa apakah benar, tetapi mobil korban baik-baik saja.
Kemudian, Korban kembali hendak masuk ke dalam mobil ternyata tas hitam berisi leptop dan hanphone dan dompet milik korban tersebut sehingga korban mengalami kerugian berupa 1 unit leptop merk Asus Vivo book 14 A4 VIP S552 warna Silver Seharga 14, 000,000, Hv merk Vivo V2111 warna berikut kartu simpati No 081296105568 dengan uang 100,000, dan kartu ATM BRI dan BCA dengan total kerugian senelai Rp 17, 000,000.
Di duga yang 2 pelaku lainnya menggasak barang barang yang ada di mobil korban, dan para pelaku langsung pergi, sehingga korban rugi puluhan juta rupiah.
Bekti Ariyani mengatakan kejadian ini menimpah pada diri saya bahwa saya di berhentikan dan saya melihat bahwa tidak ada rem oli mobil saya bocor, 2 orang tak di kenal, dan saya menduga 2 orang lagi dari samping ngambil barang-barang berharga di mobil saya,. Sehingga pas saya lihat tidak ada barang satupun di dalam mobil.
“Di dalam mobil saya Kehilangan barang berharga seperti hanphone, leptop, dompet dengan isinya, dan atm, dikirakan sekitar puluhan juta rupiah” ucapnya, dengan bersedih.
Masih kata Bekti saya berharap dengan ini saya melaporkan kejadian ini ke pihak Kepolisian terdekat para pelaku bisa di tangkap dan bertanggungjawab atas perbuatannya.
Selanjut nya kejadian tersebut pihak korban langsung melaporkan ke Polsek Cikarang Barat, dengan barang guna penyelidikan dan penyidik lebih lanjut. (Sam)
