Jurnal Indonesia Baru

Pekerjaan Drainase di Kampung Tekel Cikarang Tekel di Duga di Kerjakan Asal Jadi.

JIB|Kabupaten Bekasi,- Investigasi media online jurnali donesiabaru.com di lokasi pekerjaan drainase di RT 03/02 Kampung Cikarang Tekel Desa Jaya Mulya Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi pada Jum’at (13/09/19) di pekerjaan tersebut di temukan ke janggalan.

Selain kejanggalan di duga tidak sesuai spek dan RAB, dan yang lebih parah tidak memakai pondasi sehingga pekerjaan terssebut tidak akan kuat lama, karena tidak memakai pondasi.

Dandi duga dalam pemasanganpun batu untuk bangunan drainase tidak di gali terlebih dahulu dan posisi batu hanya di pasang seperti biasa dengan menyandar duduk dan tanah di bagian tengah untuk memasang batu tidak di gali terlebih dahulu oleh pekerjanya.

Apalagi pekerjaan yang berlokasi di Kampung tekel tersebut dan menurut info yang di dapat media online jurnalindonesiabaru.com dari pekerjannya bahwa pekerjaan tersebut dari APBD Kabupaten Bekasi Tahun 2019.

Saat di konfirmasi pekerja yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan Maaf pak kami di sini hanya di suruh kerja oleh Haji yang punya pekerjaan ini, dan sudah tiga hari ini beliau tidak datang ke lokasi.

“Kalau ingin jelas mengenai pekerjaan ini lebih baik temui saja Hajinya” pungkas pekerja.

Endang S pemerhati Lingkungan dari LSM GEMPAL saat di konfirmasi media online jurnalindonesiabaru.com di lokasi pekerjaan mengatakan ya pak kalau tidak ada pelaksananya kenapa kalian mau mengerjakan pekerjaan ini.

“Lalu siapa yang ngasih upahnya kalau tidak ada yang menyuruh, aneh banget” ujar Endang dengan nada kesal.

Masih kata Endang Coba lihat oleh kalian cara mengerjakan pekerjaan ini seperti terkesan asal jadi masa pekerjaan yang seperti ini untuk pemasangan batunya tanah di bagian tengah tidak di gali terlebih dahulu dan seperti yang anda lihat posisi batu hanya di pasang duduk dengan seperti itu dan bagaimana bisa tahan.

“Dan yang kami tahu pada saat musim penghujan tiba, aliran irigasi ini kalau mengalir sangat deras. Kami sangat berharap pada Dinas terkait di Pemda Kabupaten Bekasi agar lebih pro aktif dalam mengawasi ataupun mengontrol pekerjaan yang di biayai dari APBD Kabupaten Bekasi Tahun 2019 ini.” Jelasnya.(Dedi)