JIB | KABUPATEN BEKASI, – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi berupaya menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) di awal tahun 2024 dengan mencetak secara massal sebanyak 1.213.326 Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB P2). Bertempat di Kantor Bapenda Kabupaten Bekasi, Komplek Pemkab Cikarang Pusat, Selasa (16/1).
Bapenda akan melakukan pengecekan secara langsung pada unit-unit dan loket pelayanan pajak yang ada di bawah naungannya. Hal tersebut merupakan upaya Pemkab Bekasi dalam memastikan target dari PAD agar tercapai.
Selain peningkatan pendapatan asli daerah, kata Sekda, Dedy Supriyadi, penerbitan SPPT PBB P2 dilakukan untuk mencegah keterlambatan pendistribusian kepada wajib pajak.
Kepala Bapenda Kabupaten Bekasi, Ani Gustini, mengatakan, pihaknya terus melakukan himbauan kepada masyarakat melalui pelayanan di UPT untuk taat membayar pajak PBB P2.
“Saat ini pembayaran sudah sangat mudah dilakukan secara online maupun di ritel-ritel yang dekat dengan masyarakat”, ujarnya. (Red)