Saturday, December 27, 2025
Home Blog Page 497

Kegiatan Yudit Diduga tidak Ada Papan Proyeknya

0

Bekasi. Jurnalindonesiabaru.com |
Pekerjaan Pemasangan Yudit yang di kerjakan pada malam hari, Jum’at malam Sabtu (14/09/2018), di Jalan Raya Desa Tridaya Sakti, Kecamatan Tambun Selatan yang di kerjakan oleh Pihak rekanan tidak terpasang papan proyek.

Hasil pantauan Wartawan, bahwa kegiatan Pemasangan Yudit di wilayah Jalan Raya Desa Tridaya Sakti, Kecamatan Tambun Selatan diduga tidak ada Konsultan, Pengawas serta Pelaksana saat proses pekerjaan, hal ini dapat kita menduga proyek pemasangan Yudit tersebut lepas dari Pengawasan Dinas Terkait dan melakukan suatu Pembiaran.

Pekerja yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan, saya cuma pekerja pak, tidak tahu siapa pelaksananya dan Konsultan serta Pengawas, kami hanya di suruh kerja.

Tempat terpisah Sekjen GRAK John Wilson Sijabat saat di minta tanggap mengatakan, suatu kegiatan yang di alokasikan dari dana APBD tidak ada papan proyek dan tidak di awasi oleh pihak Pengawas Dinas Terkait dan Konsultan dapat kami menduga ada suatu persekongkolan dan pembiaran agar mendapatkan keuntungan dari Pembangunan Proyek Yudit tersebut.

“Pemborong yang mengerjakan pemasangan Yudit di Jalan Raya Desa Tridaya Sakti, Kecamatan Tambun Selatan harus memasang papan proyek kegiatan sebagai Keterbukan Informasi Publik yang tertuang dalam Undang – undang No.14 tahun 2008, jika tidak terpasang dapat kami indikasikan ada suatu kecurangan dan pembiaran dari pihak Dinas Terkait” Tutupnya. (End/red)

HEBAT..Shalsa Audina Zahra Anak Reporter Bekasi Juara III Besar di Kejuaraan FORKI Tingkat DKI Jakarta

0

Bekasi-Jurnalindonesiabaru.com-
Shalsa Audina Zahra kelahiran tahun 2002 asal Bekasi putri dari Lenni Marliza dan Kosasih tinggal di Villa Bekasi Indah 2 Blok G1 No. 16 telah mengikuti perlombaan Kejuaraan Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) tingkat DKI Jakarta yang dilaksanakan di Gedung Wanabakti Jakarta Rabu (12/09/2018) Kemarin karena di dalam Kejuaran Forki di butuhkan Stamina yang kuat agar menciptakan suatu keberhasilan.

Ketika ditemui awak media Shalsa mengatakan, dirinya ikut lomba berawal inggin mengembangkan Hoby, dan ini adalah Bela Diri yang sangat bermafaat bagi saya.”ujarnya.

Shalsa menjelaskan, dirinya ikut lomba dalam kejuaraan FORKI tingkat DKI ini mewakili kota Bekasi dan ia mendapat Juara III karena lawan bertanding dari wilayah lain sangat berat.” ungkapnya.

“Saya berharap kepada Pemerintah Derah Kota Bekasi, dengan adanya perlombaan Kejuaran Forki tingkat DKI Jakarta, agar putra – putri Jawa Barat khusus nya Bekasi dapat lebih bersemangat dalam persiapan pelombaan Kejuaran Forki mendatang, supaya dapat juara tinggkat Nasional dan semoga para atlit-atlit Forki dapat di bina dan di biayai oleh Pemerintah. Pungkasnya.
( Usan/rul/End)

Bupati Bekasi Akan Adakan World Clean Up Day Di Dua tempat

0

Bekasi-Jurnalindonesiabaru.com –
Dalam rangka pelaksanaan hari pungut sampah sedunia (World Clean Up Day) Bupati Bekasi Neneng Hasah Yasin akan adakan di dua tempat diKabupaten Bekasi.

Pertama akan dilaksanakan pada hari Sabtu 15 September 2018 di depan Centra Grosir Cikarang (SGC) Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, yang di mulai pada pukul 08.00 WIB, pagi sampai dengan selesai.

Dihari kedua mengadakan pelaksanaan penghijauan dan penanaman pohon dikampung percontohan Ecovillage Cipta Kreatif Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Minggu (16/9/18).

Bupati Bekasi juga meminta agar para Camat melakukan kegiatan World Clean Up Day 2018 di masing-masing kecamatan.

“Dengan adanya hari “World Clean Up Day” saya juga berharap agar warga masyarakat Bekasi untuk menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing, karena kebersihan akan membuat Kabupaten Bekasi menjadi indah dan sehat,”ucapnya (Usan)

Hajat Bumi Disambut Antusias Warga Desa Tanjung Baru

0

Cikarang Timur, Jurnalindonesiabaru.com – Masyarakat Desa Tanjung Baru Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Jum’at (14/09/2018), tumplek memadati halaman Desa Tanjung Baru, menyaksikan Acara hajat bumi, Antusias dan animo masyarakat terlihat Sangat tinggi, Karena rasa syukur kepada Allah SWT di tahun baru Hijriyah ini, seperti petani yang panen padinya bagus, yang usaha di mudahkan dan lain-lain.

Acara hajat bumi tersebut di hadiri oleh Jajaran Muspika Cikarang timur, antara lain Camat Cikarang timur, kapolsek Cikarang timur mewakili, Danramil mewakili, toko masyarakat,toko agama, dan para pemuda pemudi warga Tanjung Baru dengan demikian acara tersebut di hibur dengan odong odong mengelilingi kampung.

Dalam sambutannya Camat Cikarang Timur Hj. Ani Gustini Mengucapkan terima kasih banyak kepada warga Desa Tanjung Baru yang melestarikan tradisi leluhur yaitu hajat bumi, yang sekarang mungkin sudah jarang di temukan di desa desa lain.

“Saya sangat mengapresiasikan dengan adanya hajat bumi di Desa Tanjung Baru selalu mempertahankan tradisi tersebut agar jangan sampai punah harus ada generasi penerus untuk melestarikanya” Jelasnya.

Tempat terpisah Sekdes Tanjung Baru Deden Sholahudin kepada Jurnalindonesiabaru.com mengatakan Alhamdulillah dengan di adakan Hajat bumi di Muharram ini, warga Tanjung Baru Sangat antusias untuk melestarikanya demi rasa syukur yang diberikan.

“Semoga hajat bumi ini bisa berjalan setiap tahun untuk menjalin silaturahim kita juga menjaga budaya adat istiadat tanah leluhur yang ada di kampung kita ini, sudah tergerus dengan modernisasi” Tutupnya. (Red)

DKM se Grand Cikarang City Sakura Rayakan Tahun Baru Islam 1440H

0

Cikarang Utara, Jurnalindonesiabaru.com –
Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Se Grand Cikarang City (GCC) Sakura gelar acara Perayaan Peringatan Hari Besar Islam ( PHBI ) satu Muharam 1440 H di lapangan GCC, Desa Karangraharja Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

Dalam Perayaan Tahun Baru islam 1440 H kali ini Mengangkat Tema” Muharam Gema Bela NKRI ” kadar Bobot cinta NKRI tergantung kecintaan nya kepada tanah Air. Kadar Bobot Cinta Bangsa tergantung kecintaan nya terhadap NKRI”. Kamis ( 13/09/2018 ) malam.

Acara berlangsung meriah di hadiri Kepala Desa Karangraharja Suhendra Ar, Jajaran Musfika Kecamatan Cikarang Utara, KH. A.Hayatin kauni. S.Ag pengasuh pondok Pesantren Halqoh El istigotsah, Tokoh Agama, Serta tamu Undangan lainya.

Adapun tausyiah disampaikan oleh Al Habib Muhamad Lutfi Bin Ali Bin Yahya dari Pekalongan Jawa Tengah dan KH. Mukhtar gojali Pengasuh pondok pesantren Al-Barkah lemah abang Cikarang Utara.

Sutrisno panitia penyelenggara mengakatan kepada Jurnalindonesiabaru.com ini adalah acara Peringatan Pekan Muharam yang dimana kita itu mengangkat tema mengenai Bela NKRI karena dimana sekarang bagaiamana caranya menanamkan rasa cinta kita kepada negara kita yang dimana para pemuda-pemuda di jaman sekarang sudah mulai luntur akan kecintaan nya kepada Negri ini, maka dari itu Perayaan pekan muharam ini kita mengangkat tema gema bela NKRI, bertujuan menghargai jasa-jasa pahlawan yang ada di Negara kita serta memupuk kecintaan kita kepada Negara Kesatuan Republik indonesia ini.

“Dengan diadakan acara ini selain membangkitkan Jiwa Bela NKRI kitapun mendoakan para Pahlawan yang telah mendahului kita semua” Ujar, Sutrisno saat di Wawancarai oleh Jurnalindonesiabaru.com di lokasi.

Sutrisno juga menambahkan Semoga para generasi penerus bangsa kedepannya lebih menghargai jasa para Pahlawan yang telah berjuang mempertaruhkan nyawanya untuk membela dan mempertahankan kedaualatan Negara kesatuan Repubik indonsia yang kita Cintai ini.

Tempat terpisah kepala Desa Karangraharja mengatakan kami sebagai kepala Desa sangat mengapresiasikan kepada DKM Se Grand Cikarang City yang begitu antusias untuk acara gema 1muharram dan berjalan sukses, semoga bermanfaat dan menambah keimanan kita kepada Allah SWT, bagi masyarakat Desa Karangraharja umumnya masyarakat luar. (Usan).

Warga Tambun Utara Kepada Pemkab Bekasi Minta Jalan Sriamur Menuju BLK Segera Diperbaiki

0

Tambun Utara, jurnalindonesiabaru.com –
Masyarakat wilayah Kecamatan Tambun Utara mengeluhkan banyak nya jalan raya yang rusak dan berlobang, karena Jalan Raya tersebut dapat di sebut sebagai Jalan menanti maut di saat malam hari, pasalnya banyak jalan di wilayah Kecamatan Tambun Utara jalan rusak dan berlobang saat melintas diwilayah Tambun Utara harus waspada.

Pantauan Jurnalindonesiabaru.com, bahwa Jalan Raya menuju Tambun Utara sangat membahayakan di antaranya Jalan Raya Srimahi, Jalan Raya UPTD Bina Marga dan Jalan Raya depan Desa Kebalen karena banyak yang berlobang dan rusak, namun Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi Khususnya Dinas PUPR diduga tidak melihat jalan yang membahayakan bagi Masyarakat pemakai Jalan, karena Jalan Raya di wilayah Kecamatan Tambun Utara sangat di keluhkan warga dan membahayakan pengguna jalan.

Saat di temui warga Melissa pengguna jalan yang sedang terjatuh mengenderai sepeda motor di wilayah Jalan Raya Srimahi mengatakan, dengan jalan tersebut rusak parah dapat membahayakan pengguna jalan, karena Jalan Raya wilayah Srimahi sering menelan korban.

“Karena setiap hari saya melintas di Jalan ini, sudah banyak yang terjatuh bahkan ada yang sudah pernah tabrakan di malam hari, karena ini sangat membahayakan sebelum memakan korban, saya meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi secepatnya diperbaiki.”ungkapnya.

Masyarakat sekitar saat di minta tanggapan Kamal mengatakan, bahwa jalan Raya di wilayah Kecamatan Tambun Utara banyak yang rusak dan berlobang salah satunya Jalan Raya Srimahi, Kecamatan Tambun Utara sudah lama rusak dan berlobang-lobang namun Pemerintah Desa dan Kecamatan Tambun Utara belum juga merealisasikan ke Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi.

“Sebagai warga Srimahi, Kecamatan Tambun Utara sangat mengkuatirkan dan membahyakan dengan jalan tersebut apabila di malam hari, dengan banyaknya Jalan Raya di wilayah Tambun Utara yang rusak dan berlobang salah satu nya adalah Jalan Raya Srimahi tepatnya menuju Pulo Putar dekat Balai Latihan kerja (BLK) Kecamatan Tambun Utara, agar Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, dapat segera merealisasikan Jalan Raya yang rusak dan berlobang, karena sudah banyak yang berjatuhan dan memakan korban.” Tutupnya. (Endang)

Ta Kunjung Diperhatikan Pemkab Bekasi Ratusan Guru Honorer Kumpulkan Cap Jempol Darah

0

Setu, Jurnalindonesiabaru.com-Raturan guru honorer dan tenaga kependidikan honorer SD Negeri dan SMP Negeri dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam wadah Front Perjuangan Honorer Indonesia (FPHI), menggalang cap jempol darah dan tanda rangan diatas kertas putih.

Penggalangan cap jempol darah ini bertujuan untuk memperjuangkan nasib para honorer, agar segera mendapatkan surat keputusan (SK) dari Bupati Bekasi sebagai tenaga kerja kontrak dan mendapatkan upah dari APBD Kabupaten Bekasi setara upah minimal kabupaten (UMK) Bekasi tahun 2017 atau minimal per-bulan Rp3.000.000,-. Dan sampai Rabu (12/9) sore sudah terkumpul seluruhnya 356 orang. Demikian disampaikan Rahmatullah Direktur NGO KAMMPUS yang selama ini mendampingi para honorer dalam wadah FPHI memperjuangkan nasibnya, Kamis (13/09/2018).

Rahmatullah kepada Jurnalindonesiabaru.com penggalangan cap jempol darah yang hari-hari ini, dilakukan oleh kawan-kawan honorer kabupaten Bekasi, terpaksa dilakukan, karena selama ini pihak eksekutif dan legislatif daerah ini kurang merespon secara maksimal jeritan batin nasib para honorer.

“Seluruh cap jempol darah yang sudah terkumpul diatas kertas putih ini, oleh para honorer Kabupaten Bekasi, dalam waktu dekat akan bersama-sama kita serahkan kepada pihak-pihak terkait, termasuk Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bekasi, agar tuntutan honorer Kabupaten Bekasi segera dikabulkan,”kata Rahmatullah.

Koordinator aksi penggalangan cap jempol darah FPHI wilayah Kecamatan Setu Faisal, menjelaskan jika ditotal seluruh honorer di kabupaten Bekasi jumlahnya berkisar 12.000 orang sampai 13.000 orang.

Kegiatan cap jempol darah pada Senin (10/9) dan Rabu (12/9) dilakukan FPHI wilayah kecamatan Setu di SMP Negeri 4 Setu, Kabupaten Bekasi di Jalan Pepaya Raya Perumahan GMM No. 22 Desa Lubang Buaya Kecamatan Setu, Setu, Kabupaten Bekasi.Dilanjutkan Kamis hari ini.

Koordinator FPHI wilayah Kecamatan Cibitung Lukman, menggalang cap jempol darah pada Senin (10/9) dan Rabu (12/9) di SMP Negeri 2, Cibitung, di Jalan Bosih Raya Perum Gramapuri, Cibitung, dilanjutkan Kamis hari ini.

Koordinator FPHI wilayah Kecamatan Karang Bahagia Ujat bersama sekretarisnya Asep Firdaus menggelar cap jempol darah pada Selasa (11/9) dan Rabu (12/9) di SDN Karang Rahayu 03, Kecamatan Karang Bahagia, dilanjutkan Kamis hari ini.

Pada Kamis (13/9) hari ini pengumpulan cap jempol darah juga dilakukan Koordinator FPHI Kecamatan Cikarang Selatan di Aula SMP Negeri 1 Cikarang Selatan.

“Seluruh rangkaian penggalangan cap jempol darah, akan dilanjutkan setiap hari dan dipimpin oleh para Koordinator FPHI tingkat kecamatan masing masing se-Kabupaten Bekasi,”kata Faisal
(MyD/rul/Usan)

Projo Indonesia: Yenny Wahid Lebih Tepat Dukung Jokowi – Ma’ruf Amin

0

(Ketua Umum DPP Pro Jokowi Indonesia, Razali Ismail Ubit)

Jakarta, Jurnalindonesiabaru.com –Ketua Umum DPP Pro Jokowi Indonesia Razali Ismail Ubit menilai jika putri Gus Dur, Zannuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid lebih tepat mendukung Jokowi – KH. Maruf Amin. Sebab, Jokowi – Ma’ruf Amin telah memberikan bukti untuk NKRI.

Selain itu Jokowi terbukti melanjutkan perjuangan Gus Dur dengan mengawal NKRI. KH. Ma’ruf Amin pun sebagai Cawapres juga akan melanjutkan perjuangan NU yang diwariskan Gus Dur.

“Jadi, sangat tepat jika Mbak Yenny mendukung Jokowi – Ma’ruf Amin. Terlebih akhir-akhir ini pemerintahan Jokowi selalu berhadapan dengan kelompok-kelompok yang akan merusak NKRI, dan KH. Ma’ruf Amin hadir menjadi titik temu antara nasionalis dan religius,” tegas Ketua Umum Pro Jokowi Indonesia, Razali Ismail Ubit di Jakarta, Kamis (13/9/2018).

Dia menjelaskan, sejarah telah membuktikan jika Gus Dur tak mentolerir radikalisme, terorisme, dan apalagi ancaman khilafah yang akan ditegakkan di negara ini dengan menghalalkan segala cara. “Nah, Jokowi – Ma’ruf Amin lah yang mampu menghadapi ancaman itu,” katanya singkat.

Sebelumnya Gerindra terus melakukan lobi-lobi dan safari politik agar keluarga besar Gus Dur di Ciganjur, khususnya Ibu Nyai Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid dan Yenny Wahid mendukung Prabowo – Sandi.

Bahkan Sandiaga Uno menawarkan janji-janji politik kepada Yenny Wahid. “Mbak Yenny, gabung saja jadi campaign manager kami. Terus, Mbak Yenny bilang, ‘wah seru juga tuh, dipikirin deh’ katanya,” ujar Sandiaga, Selasa (11/9/2018).

Namun, Yenny belum memberikan jawaban, apakah mendukung Jokowi atau Prabowo. “Ya nanti dijawab kalau sudah waktunya,” kata Yenny, Selasa (11/9).

Prabowo sendiri dijadwalkan pada Kamis (13/9/2018) siang ini Ketum Gerindra Prabowo Subianto datang ke Ibu Nyai Shinta Nuriyah di Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.(Don/Red)

Gema-Pro Pertanyakan CSR Kepada DPRD Kabupaten Probolinggo

0

Probolinggo, Jurnalndonesiabaru.com –
Gerakan Masyarakat Probolinggo yang menamakan dirinya GEMA-PRO pada hari rabu tanggal 12 September 2018 melakukan audensi dengan DPRD Kabupaten Probolinggo bersama Pemerintah Kabupaten Probolinggo dan beberapa perusahaan di Kabupaten Probolingo terkait dengan Coorporate Social Responsibility (CSR).

Audensi yang dilakukan oleh gabungan beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat yang ada di Kabupaten Probolinggo diantaranya LSM Lembaga Pemberantas Korupsi (LPK), Pemuda Pancasila, Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) PRO CW, LPPNRI, LPK JATIM dan LSM Elang Putih Indonesia yang mempertanyakan masih kurang nya transaparansi pelaksanaan kegiatan CSR yang ada di Kabupaten Probolinggo.

Menurut Anang Subowo sebagai kordinator GEMA-PRO yang sekaligus sebagai Ketua LSM Lembaga Pemberantas Korupsi (LPK) menjelaskan bahwa ada indikasi pelaksanaan CSR di Kabupaten Probolinggo belum transparan dan belum bisa dirasakan oleh sebagian besar masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Hal ini dapat dibuktikan masih banyak lingkungan sekitar perusahaan yang belum tersentuh oleh program CSR padahal CSR hukumnya wajib dikeluarkan oleh perusahaan yang memang betul betul sudah diatur sesuai dengan Undang Undang Nomor 40 Tahun 2017.

Menurut M. Rohimin selaku perwakilan dari PT. H. M Sampurna menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan kegiatan CSR sesuai dengan aturan yang berlaku bahkan untuk merealisasikan dana CSR tersebut dibagi menjadi beberapa kelompok kegiatan dintaranya Pebangunan Rumah Tidak Layak Huni, Pemberdayaan Masyarkat. bahkan juga Penghijauan, namun untuk menyebutkan berapa besaran yang dikeluarkan belum bisa menjelaska:n dengan rinci, dan juga megaskan bawa untuk pelaksanaan CSR di Kabupaten Probolinggo sudah diatur dalam Perbub nomor 88 tahun 2017.

Menurut Anggit H selaku Kepala Bapedda Kabupten Probilinggo untuk CSR sudah dilaksanakan sesuai degan ketentuan yang berlaku dan sudah transparansi melalui media online.

Tempat yang sama Haris Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Probolinggo, Menjelaskan Apa yang disampaikan oleh perwakilan perusahan dan Kepala Bapedda Kabupaten Probolinggo sebenarnya tidak terbantahkan oleh GEMA-PRO namun apa yang disampaikan tersebut belum maksimal karena penjelasan bersumber dari perusahaan yang sudah tertib pelaksanaan CSR nya padahal masih banyak perusahaan yang tidak tertib mengeluarkan dana CSR tersebut.

Adapun Menurut Ketua Umum LSM Elang Putih Indonesia, Hamzah Ansori sebenarnya kami juga ingin penjelasan dari perusahaan perusahaan yang tidak melaksanakan CSR sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku agar transparansi bisa terwujud bahkan kami ingin tahu pihak SKPD mana yang menjembatani CSR di Kabupaten Probolinggo.

Bahkan menurut Supriyadi dari LPPNRI dan Solehudin Ketua GMPK seandainya CSR bisa dilsanakan dengan baik, dipastikan akan mengurangi tingkat kemiskinan di Kabupaten Probolinggo yang menurut data tercatat momor 3 termiskin se Jawa Timur.

Diakhir audensi tersebut Drs. Wahid Nurahman sebagai moderator dari Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupten Probolinggo berjanji akan mempertemukan GEMA-PRO dengan Ketua Paguyuban CSR Kabupten Probolinggo, agar bisa menjelaskan lebih transparan lagi (angs/Red).

Kejari Cikarang Diminta Segera Usut Tuntas Dugaan Mafia Tanah TKD Sriamur

0

Bekasi. Jurnalindonesiabaru.com –
Lagi Mafia Tanah Kas Desa diduga menjadi target Penegak hukum yang ada di Kabupaten Bekasi, karena Masyarakat Sriamur, Kecamatan Tambun Utara telah melaporkan ke kejari Cikarang adanya Tanah Kas Desa ( TKD ) yang selama ini menjadi mata pencarian Petani sekarang telah di miliki oleh pihak Pengembang untuk dijadikan Perumahan, yang diduga ada kerjasama dengan Kepala Desa Sriamur.

Dengan tejadinya tanah Kas Desa Sriamur seluas kurang lebih 90.Ha di miliki oleh pihak Pengembang (Developer), HDP yang akan membangun Perumahan, hal ini dapat diduga belum mengatongi izin dari Pemerintahan Daerah Kabupaten Bekasi.

Masyarakat Sriamur yang namanya minta dilindungi telah melaporkan kepada Intel Kejari Cikarang terkait adanya dugaan TKD Sriamur yang telah diperjual belikan oleh Kepala Desa kepada pihak Pengembang HDP.

“Hal ini masyarakat Sriamur meminta agar Intel Kejari Cikarang dapat mengusut tuntas adanya dugaan Kasus TKD Sriamur yang di perjual belikan.”ujar Warga

Masi kata Warga sebagai Narasumber, dengan di perjual belikan nya TKD Sriamur ke pihak Pengembang HDP yang belum jelas Periziannya, maka, kami Masyarakat Sriamur meminta keadilan kepada Penegak Hukum Khusus nya Intel Kejari Cikarang agar dapat segera mengusut tuntas Kasus dugaan Mafia Tanah Kas Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara tersebut” ujar Warga sebagai Narasumber yang dapat di percaya.

Warga Sriamur yang dilindungi menegaskan, bahwa ada indikasi Kepala Desa ingin menjadi juragan tanah di Desa Sriamur yang bersekongkol dengan Pengembang HDP agar Tanah Kas Desa Sriamur di jadikan Perumahan, namun tidak melihat Kesejahtraan Masyarakat Desa Siramur, karena ganti rugi garapan tidak sesuai yang mereka terima, menjadi permasalah bagi masyarakat Petani Sriamur adalah bahwa bertahun-tahun sebagai Petani Penggarap TKD tersebut mereka sudah tidak lagi memilik mata pencarian sebagai Petani, bahwa pengembang HDP tidak manusiawi, karena saat padi menguning pihak Pengembang HDP melakukan pengusuran dan menghilangkan nafkah ratusan orang Petani demi kepentingan.” tegas Warga.

Kasi Intel Kejari Cikarang Herdin saat di minta tanggapan terkait laporan Masyarakat Sriamur adanya dugaan lahan Pertanian Tanah Kas Desa diduga diperjual belikan oleh Kepala Desa kepada pihak Pengembang, mengatakan kami berterima kasih dengan adanya laporan masyarakat terkait adanya indikasi TKD Sriamur di perjual belikan, namun kami sebagai Intel Kejari Cikarang akan kita akan mempelajari dan kita cari pakta Formil materinya yang mana dilanggar.

“Kalau pakta seperti laporan masyarakat seharusnya tiap-tiap untuk pemanfaatan pengalihan lahan harus ada peroses nya, maka saya menerima laporan masyarakat Sriamur terkait dugaan TKD di jual Kepala Desa, Saya akan mempelajari bentuk dokumen laporan Masyarakat Sriamur, kalau hal ini diduga mendasar dan ada usur kami akan lakukan Pemanggilan dan Proses Penyidikan “ujar Intel Kejari Cikarang Herdin.

Dengan adanya Pengembang HDP yang mendirikan Perumahan di Wilayah Desa Sriamur, Kecamatan Tambun Utara, diduga belum mengantongi izin, agar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dapat segera memanggil Kepala Desa dan Pengembang terkait dugaan Tanah Kas Desa di perjual belikan. (Red)

Stay connected

20,120FansLike
2,493FollowersFollow
14,700SubscribersSubscribe
- Advertisement -