Wednesday, April 23, 2025
Home Blog Page 2

Pemdes Kertasari Salurkan BLT Dana Desa Tahap Pertama 2025 untuk 100 KPM Ekstrem

0



JIB | Karawang – Pemerintah Desa Kertasari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, telah merealisasikan sebagian Dana Desa tahap pertama tahun 2025 yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa. Dana tersebut salah satunya dialokasikan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) kategori ekstrem.

Kepala Desa Kertasari, H. Suhendar, mengatakan bahwa total penerima bantuan mencapai 100 KPM, yang dibagi ke dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 50 KPM, dan gelombang kedua juga berjumlah 50 KPM. Masing-masing KPM menerima bantuan sebesar Rp 600.000 untuk dua bulan.

“Awalnya, bantuan direncanakan untuk 50 KPM selama empat bulan. Namun setelah dilakukan musyawarah bersama lembaga desa, diputuskan untuk membagi bantuan kepada 100 KPM masing-masing selama dua bulan, agar pemerataan bisa lebih terasa di masyarakat,” ujar H. Suhendar kepada jurnalindonesiabaru.com, Rabu (16/04/25).

Ia menegaskan bahwa pelaksanaan program ini telah sesuai dengan aturan dari pemerintah pusat dan merupakan hasil kesepakatan bersama lembaga yang ada di desa.

“Langkah ini kami ambil karena masih ada warga yang belum tersentuh bantuan. Dengan pola ini, kami bisa memperluas jangkauan penerima tanpa mengurangi nilai manfaat yang diterima,” tambahnya.

Ditempat terpisah salah satu penerima bantuan, Misnah, warga Dusun Karajan B RT 010/004, mengaku bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang diterimanya.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa. Bantuan ini sangat membantu, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang serba sulit. Setidaknya bisa untuk memenuhi kebutuhan pokok,” ujar Misnah dengan wajah haru.

Penyaluran BLT ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi warga miskin ekstrem di Desa Kertasari dan menjadi bagian dari upaya pemerataan bantuan sosial secara adil dan tepat sasaran. (Sul/Ey)

Realisasi Dana Desa Sukatenang 2024 Disorot, DPP GMI Duga Ada Penyelewengan

0

JIB | Bekasi – Realisasi Dana Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi untuk tahun anggaran 2024 mendapat sorotan tajam dari Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Masyarakat Indonesia (DPP GMI).

Dugaan adanya penyelewengan dana, baik dalam pelaksanaan program fisik maupun non-fisik, mencuat setelah tim investigasi DPP GMI melakukan penelusuran langsung di lapangan.

Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Masyarakat Indonesia (DPP GMI), Asep Saipulloh, mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan sejumlah kejanggalan yang berpotensi merugikan keuangan negara.

“Kami menemukan indikasi kuat adanya penyimpangan dalam pelaksanaan dana desa tahun ini. Beberapa proyek fisik terlihat dikerjakan asal-asalan, sedangkan program non-fisik tidak memiliki output yang jelas,” ujarnya.

Selain itu, DPP GMI juga menyoroti lemahnya pengawasan dari tim verifikasi maupun verifikator di tingkat kecamatan yang dinilai tidak menjalankan fungsi kontrol secara maksimal.

“Seharusnya verifikasi verifikator tidak bekerja hanya di atas meja. Mereka wajib turun langsung ke lapangan. Bila ditemukan ketidakwajaran, jangan dibiarkan karena ini menyangkut kepentingan masyarakat luas,” tegasnya.

Atas temuan tersebut, DPP GMI berencana melaporkan dugaan penyimpangan ini ke Inspektorat Daerah serta Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi untuk ditindaklanjuti secara hukum.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintah Desa Sukatenang Kecamatan Sukawangi Kabupaten Bekasi belum memberikan keterangan resmi terkait tudingan tersebut. (Red)

BUMDes Segaran Gunakan 20 Persen Dana Desa Tahap Pertama untuk Sewa Lahan Sawah

0

JIB | Karawang – Pemerintah Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, mengalokasikan 20 persen dana desa tahap pertama 2025 untuk menyewa lahan sawah yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Langkah ini diambil sebagai strategi untuk mendukung program ketahanan pangan sekaligus meningkatkan taraf ekonomi masyarakat setempat.

Lahan yang disewa nantinya akan digunakan untuk penanaman padi. Proses tanam direncanakan dimulai pada awal musim tanam mendatang, dengan melibatkan kelompok tani serta warga desa dalam setiap tahapan, mulai dari pengolahan lahan hingga masa panen.

Penjabat (PJ) Kepala Desa Segaran, H. Samin Sarifudin, SE, mengatakan bahwa kebijakan ini merupakan salah satu wujud komitmen BUMDes dalam menggali dan mengoptimalkan potensi lokal demi pembangunan desa yang berkelanjutan.

“Kami berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan desa melalui program-program produktif yang nyata. Penyewaan lahan sawah ini diharapkan menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membangun kemandirian pangan di tingkat desa,” ujar H. Samin.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa inisiatif ini tidak hanya berfokus pada hasil pertanian, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan pemberdayaan warga.

“Ini bukan sekadar soal padi. Ini soal menghidupkan kembali semangat gotong royong, memberdayakan warga, dan menciptakan lapangan kerja di desa,” tambahnya.

Melalui program ini, BUMDes Segaran berharap dapat menjadi contoh praktik baik bagi desa-desa lain dalam pengelolaan dana desa secara produktif, berorientasi pada ketahanan pangan, dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa. (Sul/Ey)

Ribuan ASN dan P3K Resmi Dilantik, Bupati Jeje Tekankan Etika, Kinerja, dan Nilai BerAKHLAK

0

JIB | BANDUNG,-  Ribuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Bandung Barat (KBB) kini telah resmi bertugas sesuai formasinya masing-masing, pasca dilantik dan diambil sumpah jabatan di Plaza Mekarsari Ngamprah pada Rabu, (16/4/2025).

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 3.362 PPPK dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 itu di pimpin langsung oleh Bupati Bandung Barat, Jeje Richie Ismail.

Jeje Richie Ismail mengucapkan selamat atas nama Pemkab Bandung Barat kepada seluruh Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan PPPK di wilayahnya.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, saya mengucapkan selamat kepada seluruh CPNS dan PPPK yang hari ini telah resmi dilantik. Ini adalah hasil dari perjuangan panjang yang patut disyukuri dengan kinerja terbaik demi pelayanan kepada masyarakat,” kata Jeje.

Dalam kesempatan itu, Jeje pun mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) KBB untuk mengedrpankan etika, sopan santun dan berkomunikasi dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“ASN adalah pelayan publik. Gunakan tutur kata yang ramah, jelas, dan mudah dipahami. Etos kerja anda adalah cermin pemerintahan yang sehat dan birokrasi yang baik,” ujarnya.

Selan itu, ia juga menekankan pentingnya penerapan nilai-nilai dasar ASN, yakni “BerAKHLAK”, sebagai pedoman perilaku seluruh pegawai pemerintah.

Nilai-nilai tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dan menjadi dasar penguatan etika birokrasi di seluruh Indonesia.

“Core values ‘BerAKHLAK’ adalah fondasi moral ASN. Jadikan ini sebagai pijakan dalam menjalankan tugas. Sementara slogan #BanggaMelayaniBangsa harus dihayati sebagai wujud nyata pengabdian kepada rakyat,” ucap Jeje.

Formasi ASN tahun 2024 yang berhasil lolos berjumlah 429 orang, terdiri dari 26 CPNS dan 403 PPPK. Dari jumlah PPPK tersebut, terbagi atas 39 tenaga guru, 27 tenaga kesehatan, dan 337 tenaga teknis.

Selain itu, juga dilakukan pengambilan sumpah jabatan terhadap PPPK dari formasi tahun 2021 hingga 2023 sebanyak 2.959 orang. Total ASN yang disumpah hari ini mencapai 3.362 orang.

“Momen ini tentu menjadi kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi saudara sekalian. Wujudkan rasa syukur itu dengan kinerja yang berkualitas dan semangat tinggi untuk mewujudkan visi KBB yang ‘AMANAH’ – Agamis, Maju, Adaptif, Nyaman, Aspiratif, dan Harmonis,” pungkasnya.

(WAWAN GUNAWAN/ONOT)

Pemdes Talagajaya Tekankan Evaluasi Kinerja dan Persiapan PATEN di Rapat Minggon Desa

0

JIB | Karawang – Pemerintah Desa Talagajaya, Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, menggelar rapat minggon desa yang menjadi momentum penting untuk mengevaluasi kinerja seluruh perangkat desa serta menyampaikan agenda kegiatan pelayanan administrasi terpadu kecamatan (PATEN) yang akan segera digelar di wilayah Kecamatan Pakisjaya.

Dalam rapat yang berlangsung pada Rabu (16/04/25), Kepala Desa Talagajaya, Naja Nurjaya, SE, menegaskan pentingnya peningkatan kinerja dan profesionalitas seluruh perangkat desa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami ingin seluruh perangkat desa lebih optimal dalam menjalankan tugas. Evaluasi ini bukan untuk mencari kesalahan, tapi untuk perbaikan ke depan agar pelayanan publik lebih maksimal,” ujar Kepala Desa Talagajaya.

Selain evaluasi, rapat juga membahas persiapan pelaksanaan kegiatan PATEN yang direncanakan akan digelar di kantor Kecamatan Pakisjaya. PATEN sendiri merupakan program pelayanan administrasi yang dilaksanakan secara terpadu di tingkat kecamatan guna mempermudah masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen.

“Kami mendorong seluruh perangkat desa untuk mendukung penuh kegiatan PATEN ini. Ini adalah momen penting untuk menunjukkan komitmen kita dalam memberikan pelayanan yang cepat dan efisien kepada masyarakat,” tambahnya.

Rapat minggon desa ini juga menjadi ajang diskusi dan penyampaian masukan dari para perangkat desa demi terciptanya pemerintahan desa yang lebih responsif dan akuntabel. (Sul/Ey)

Pembentukan Koperasi Merah Putih Disampaikan dalam Rapat Minggon Desa Segaran

0

JIB | Karawang – Penjabat (PJ) Kepala Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, menyampaikan rencana pembentukan Koperasi Merah Putih (KPM) dalam acara rapat minggon desa yang digelar pada Rabu (16/04/25).

Dalam penyampaiannya, H. Samin Sarifudin, SE., PJ Kepala Desa Segaran menekankan pentingnya koperasi sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat desa serta sebagai sarana untuk memperkuat kemandirian warga.

“Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi solusi konkret untuk menggerakkan perekonomian masyarakat Desa Segaran. Melalui koperasi, kita bisa membangun kekuatan ekonomi bersama, dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat,” ujarnya dalam rapat tersebut.

Rencana ini disambut positif oleh para peserta rapat yang terdiri dari perangkat desa, tokoh masyarakat, dan perwakilan warga. Pembentukan koperasi ini nantinya akan melibatkan berbagai elemen masyarakat agar pelaksanaannya bisa berjalan transparan dan inklusif.

“Kami akan mengundang partisipasi aktif masyarakat dalam proses pembentukan dan pengelolaan koperasi ini. Dengan semangat gotong royong, kita bisa wujudkan kemandirian ekonomi di tingkat desa,” tambah PJ Kepala Desa.

Langkah selanjutnya akan dilakukan melalui pembentukan panitia kecil dan pengumpulan data kebutuhan serta potensi ekonomi desa yang bisa dikembangkan melalui koperasi. (Sul/Ey)

Pemetaan Lokasi Digelar untuk Persiapan Paten di Kecamatan Pakisjaya

0

JIB | Karawang – Pemerintah Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, melakukan pemetaan lokasi sebagai bagian dari persiapan kegiatan Paten (Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan) yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 22 April 2025 mendatang.

Kegiatan pemetaan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan lokasi, termasuk aspek teknis seperti aksesibilitas, keamanan, dan kenyamanan fasilitas yang akan digunakan selama acara berlangsung.

PLT Camat Pakisjaya, Kabupaten Karawang, H. Aep Saepudin, menyampaikan bahwa kegiatan pemetaan ini merupakan langkah awal yang krusial untuk menjamin kelancaran pelaksanaan Paten.

“Kami ingin memastikan bahwa lokasi yang akan digunakan sudah sesuai standar dan mampu menunjang semua layanan yang akan diberikan kepada masyarakat. Paten ini adalah bentuk pelayanan langsung yang menyentuh masyarakat, jadi harus maksimal,” ujarnya.

Paten sendiri merupakan program pelayanan jemput bola yang rutin digelar untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus berbagai administrasi pemerintahan seperti KTP, KK, akta kelahiran, perizinan usaha kecil, dan layanan lainnya, tanpa harus datang ke kantor dinas terkait di pusat kabupaten.

Kegiatan pemetaan ini turut melibatkan unsur Muspika, perangkat desa setempat, serta perwakilan dari dinas-dinas terkait. Lokasi yang menjadi fokus pemetaan adalah area yang strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat dari berbagai desa di wilayah Pakisjaya.

“Kami juga menerima masukan dari tokoh masyarakat terkait lokasi yang dianggap paling representatif dan nyaman untuk masyarakat,” tambah Asep Saepudin.

Dengan dilakukannya pemetaan ini, diharapkan seluruh elemen yang terlibat dapat lebih siap dalam mendukung suksesnya kegiatan Paten yang akan datang. (Sul/Ey)

Kades Karang Sari Bersama Masyarakat Antusias Bersihkan Sampah Demi Terlaksana Program Jabar

0

JIB | CIKARANG TIMUR, – Desa Karang Sari Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi terus gencar bersama masyarakat Karang sari di bantu kepala Desa dan steakholder  membersihkan sampah di pinggir jalan, kali alam dan sekitar wilayah Desa Karang Sari agar terlihat suasana yang asri dan indah di lihat.

Himbauan tersebut di sambut baik oleh masyarakat dan masyarakat juga terus antusias bersama kepala Desa membersihkan sampah-sampah yang ada di wilayahnya, dan kepala Desa Juga menekankan kepada masyarakat jangan membuang sampah di pinggir kali, dan sampah tersebut di kumpulkan dan karungkan setelah kita buang di TPA Burangkeng karena sudah bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi. Senen (14/04/2025).

Kepala Desa Karang Sari Bao Umbara mengatakan Guna dukung program Gubernur Jawa barat dirinya beserta steakholder laksanakan giat pembersihan sampah yang menumpuk di area kali atau sungai dan sampah yaang berserakan di pinggir jalan maupun di pinggir kali di wilayah Desa Karang Sari.

“Selain untuk kebersihan lingkungan khususnya Wilayah Desa Karang Sari, giat pembersihan sampah ini kami lakukan guna mendukung program Gubernur Jawa barat Bapak Dedi Mulyadi, agar selalu menjaga lingkungan wilayah masing-masing khususnya Karang Sari” jelasnya.

Lanjut, Bao Umbara bukan hanya itu kami selaku Kepala Desa terus bersosialisasi kepada masyarakat  demi mengabdi kepada masyarakat,  dan bertanggung jawab sesama masyarakat dan selalu kompak dalam menjalankan Rutinitas membersihkan sampah biar semalam kita kurang tidur tetap semangat demi masyarakat Karang sari dan sesuai program Gubenur.

“Demi terlaksananya program Gubenur Jawa Barat saya berharap masyarakat Karang Sari jangan membuang sampah sembarangan apalagi di Kali Alam, agar tercipta suasana kali alam yang asri kita bersama masyarakat harus terus menjaga, jangan sampai terlihat kumuh” tutupnya. (Sep)

Desa Lenggahsari Sukses Kelola Dana Desa 2024, Siap Lanjutkan Program Sesuai Aturan di Tahun 2025

0

JIB | Bekasi – Pemerintah Desa Lenggahsari, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, berhasil merealisasikan Dana Desa tahun 2024 dengan baik, khususnya di bidang sarana dan prasarana infrastruktur serta kegiatan non fisik.

Seluruh pelaksanaan program mengacu pada regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat melalui kementerian desa serta berjalan sesuai harapan masyarakat.

Kepala Desa Lenggahsari, Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi, Suherman yang akrab disapa Lurah Gore, menjelaskan bahwa seluruh program pembangunan desa telah dilakukan secara bertahap dan transparan.

“Kami berkomitmen penuh agar Dana Desa digunakan sebagaimana mestinya. Baik untuk pembangunan fisik seperti jalan, saluran air, maupun untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat. Semua sesuai aturan yang berlaku dan hasilnya dirasakan langsung oleh warga,” katanya.

Selain capaian 2024, Suherman juga menyampaikan bahwa pihak desa telah bersiap menyambut alokasi Dana Desa 2025. Sebanyak 20 persen dari dana tersebut akan dialokasikan untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sesuai ketentuan terbaru dari pemerintah.

“Tahun 2025, kami juga sudah siap menjalankan program BUMDes yang mendapatkan alokasi 20 persen. Pelaksanaannya tetap kami sesuaikan dengan aturan yang berlaku, agar kebermanfaatannya maksimal dan benar-benar dirasakan masyarakat,” tambahnya.

Warga Desa Lenggahsari pun menyambut baik upaya pemerintah desa. Mereka berharap program-program ke depan bisa lebih memberdayakan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan bersama.

Dengan capaian yang positif dan perencanaan yang matang, Desa Lenggahsari Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi terus bergerak menuju desa yang mandiri, maju, dan sejahtera. (Sul/Red)

DPP GMI Desak Bupati Bekasi Copot PJ Kepala Desa Tanjungsari Terkait Dugaan Konspirasi Dana Desa

0

JIB | Kabupaten Bekasi – Dewan Pimpinan Pusat Gabungan Masyarakat Indonesia (DPP GMI) mendesak Bupati Bekasi untuk segera memberhentikan Penjabat (PJ) Kepala Desa Tanjungsari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Desakan ini mencuat menyusul dugaan konspirasi dalam pengelolaan Dana Desa tahun 2024, khususnya dalam program ketahanan pangan.

Sekretaris Umum DPP GMI, Asep Saipulloh, menyatakan bahwa pihaknya mencium adanya indikasi kuat penyimpangan dana yang melibatkan oknum tidak bertanggung jawab. Dugaan tersebut dinilai merugikan masyarakat dan mencederai semangat transparansi dalam pengelolaan keuangan desa.

“Kami mendesak Bupati Bekasi agar segera mencopot PJ Kepala Desa Tanjungsari. Selain itu, Kepala DPMD dan pihak Inspektorat juga harus ikut bertanggung jawab dan turun tangan menyelidiki dugaan konspirasi ini,” ujar Asep kepada awak media, Senin (14/04/25).

Menurut Asep, program ketahanan pangan yang seharusnya menjadi solusi atas kebutuhan masyarakat, justru menjadi ladang praktik tidak sehat yang sarat kepentingan.

“Dana desa adalah amanah untuk rakyat, bukan untuk dimanfaatkan oleh segelintir orang demi keuntungan pribadi. Jika ini dibiarkan, maka kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah akan terus menurun,” tegasnya.

DPP GMI menegaskan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas, dan siap melaporkan temuan-temuan awal mereka ke aparat penegak hukum jika tidak ada langkah konkret dari Pemkab Bekasi dalam waktu dekat. (Red)

Stay connected

20,120FansLike
2,493FollowersFollow
14,700SubscribersSubscribe
- Advertisement -