Saturday, December 27, 2025
Home Blog Page 469

Ormas Macan Gelar Deklarasi Damai Pemilu 2019

0

JIB | KABUPATEN BEKASI- Organisasi Masyarakat Cinta Nasionalisme (Macan), melakukan kegiatan Doa Untuk Negeri dan Deklarasi Damai Pemilu 2019, yang berlangsung di kampung Muncang RT 02/ RW 02, Desa Sindang Mulya Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Minggu (03/02).

Acara yang berlangsung cukup meriah dengan seragam khas Ormas Macan berwarna hitam ,di hadiri oleh beberapa Ormas yang ada di wilayah Kecamatan Cibarusah, LSM juga di hadiri unsur Muspika,tokoh masyarakat, tokoh agama serta masyarakat sekitar hingga mencapai ratusan peserta.

Sulaiman, Ketua Organisasi Masyarakat Cinta Nasionalisme (Macan) mengatakan,bahwa kegiatan doa untuk negri dan Deklarasi Pemilu Damai 2019 ini bertujuan meningkatkan kecintaan dan nasionalisme kepada NKRI,”kata dia.

Ia juga menjelaskan,bahwa Ormas Macan yang baru terbentuk akan selalu memberikan kontribusi terbaik buat masyarakat dan juga bangsa serta negara bukan hanya ketika Deklarasi Damai 2019 ini saja,”jelas Sulaeman.

Lebih jauh,ia juga mengharapkan dalam acara Deklarasi Damai pemilu 2019 ini di lakukan Untuk tetap menciptakan suasana aman dan Kondusif di kabupaten Bekasi khusus nya di wilayah Kecamatan Cibarusah saat pemilu 2019 dengan nasionalisme ini agar masyarakat memahami dan terhirdar dari paham paham radikalisme yang tentunya akan merugikan diri sendiri , dan selain itu masyarakat agar tidak termakan isu hoax dan tidak juga mengujar kebencian, seain itu kedepan kami akan mensosialisasikan terhadap masyarakat luas bahwa Macan ada di tengah tengah masyarakat untuk mencintai deklarasi damai,”harap Sulaeman.

Sulaeman menegaskan,acara yang di gelar oleh masyarakat cinta Nasionalisme ( Macan) kami bersama masyarakat menggelar Doa bersama untuk Deklarasi pemilu Damai ini dan sekaligus membacakan ikrar dalam nota kesepakatan pemilu damai untuk menyepakati agar wilayah Kecamatan Cibarusah kondusif aman dan tentram dalam penyelenggaraan pemilu 2019,”tegasnya.

sementara menurut kasie trantib kecamatan cibarusah Joni hermasyah mengatakan” kami berharap dengan adanya organisasi macan agar kedepan bisa menciptakan pemilu damai dan bisa menangkal isu sara maupun berita hoax, kami atas nama muspika kecamatan cibarusah tentunya mendukung dengan adanya organisasi masyarakat yang nasionalisme cinta damai jelas nya

selain itu menurut Babinsa koramil Cibarusah pujiono mengatakan ” dirinya merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan pelaksanaan Masyarakat yang mengatas namakan (MACAN) yang mencintai kedamaian dalam jelang pemilu ini,” kata dia

lanjut nya” dengan mengatahui isi yang tertuang dalam visi misi MACAN yang terbacakan dan kesepakatan dalam deklarasi ini saya sangat bangga dengan di adakan nya masyarakat Desa sindang mulya kecamatan cibarusah yang cinta damai

masih menurut nya,masyarakat tentunya berbeda pilihan, kami sebagai babinsa Desa sindang mulya untuk mempersilahkan kepada masyarakat ,agar nanti pada saat pelaksanaan pemilihan agar masyarakat mendatngi bilik pemilihan yang diadakan oleh panitia pemilu, dan silahkan memilih para calon dewan nya masing masing dan di harapkan jangan ada yang golput ,” Tutupnya. (Red)

Cederai Rasa keadilan, CBA Minta Pemkab Bekasi Evaluasi Kinerja Kepala Dinkes.

0

JIB | KABUPATEN BEKASI-Permasalah Kasus Kesehatan yang di alami Muhamad Haikal (7) Bin Mujiono warga Kampung Tenjo Laut Rt 004/002 Desa Sukamantri Kecamatan Tambelang yang mengalami kelumpuhan semenjak umur 6 Bulan pada kakinya dan akhirnya anak tersebut hanya bisa tergeletak di kasur yang terletak diruang tamu rumahnya kini mulai mendapat sorotan dari Center for Budget Analysis (CBA)

Kepada Jurnalindonesiabaru. com, Koordinator Investigasi Center for Budget Analysis (CBA), Jajang Nurjaman menegaskan Apa yang terjadi dengan Muhamad Haikal Bin Mujiono begitu mencederai rasa keadilan kita. Kasus Haikal menunjukan kepada publik bahwa masih banyak Fakta menggetirkan yang terjadi di Kabupaten Bekasi.

“Daerah yang temasuk dalam kawasan industri terbesar se Asia tenggara begitu juga dekat dengan Ibu kota Negara.” Ujarnya Sabtu (02/02/2019)

Masih kata Jajang Hal ini wajib menjadi bahan evaluasi pemerintah Kabupaten Bekasi, Haikal ini adalah aset untuk masa depan, harusnya dirawat dan diperhatikan negara dalam hal ini Pemerintah kabupaten Bekasi, namun faktanya mereka nampak tidak peduli.

“Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi yang mencapai Rp 5,8 triliun ternyata sama sekali belum memberikan manfaat bagi warganya. Semoga Pemkab Bekasi segera sadar akan kewajibannya, jangan sampai muncul Haikal-haikal lainnya.” Jelasnya.

Terakhir, dengan kejadian ini pihak yang paling bertanggung jawab dinas kesehatan Kabupaten Bekasi harus segera dievaluasi, jika perlu rombak saja. (Red/Ml)

Akibat Pengurukan Site Proyek, Jalan Pisang Batu-Pintu Air Rusak Parah Dikeluhkan Warga

0

(Lokasi jalan pisang batu arah pintu air tujuh jalan yang rusak parah oleh kendaraan proyek Pengurukan site proyek PLTGU)

JIB | CIKARANG UTARA, BEKASI – Baru sebulan pengurukan Site Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTGU) yang berlokasi diwilayah Kampung Pisang Batu, RT01/RW06 dan RT02/RW06, Desa Karang Raharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mulai dikeluhkan warga sekitar.

Dani saat di wawancarai media jurnalindonesiabaru.com menjelas kami mewakili Warga kampung Pisang Batu, sampai saat ini tidak ada yang namanya kompensasi atau kerohanian dari pihak perusahaan, bahkan belum pernah ada yang namanya rapat musyawarah melibatkan langsung warga lingkungan sekitar. Pada waktu awal sudah di bicarakan oleh bapak Poltak selaku pihak perusahaan tetapi saat ini belum ada realisasinya.

“Kami merasa dirugikan dengan adanya proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTGU) Jawa Power Satu, cuma dapat ngebul, becek dan bising” Keluhnya.

Adapun dampak dari proyek tersebut, adanya kebisingan, jalan menjadi licin karena mobil pengurukan Tanah merah yang bercecer bercampur dengan air saat hujan dan bila musim panas jalan menjadi ngebul.

Pihak Pemerintah dalam hal ini, harus mengutamakan lingkungan dan kesehatan dari dampak adanya proyek tersebut. Selain itu jalan yang tadinya bagus, sekarang sudah banyak yang rusak.

Tempat terpisah, Suparman kepada jurnalindonesiabaru.com mengatakan saya si hanya ingin di perbaikin kembali agar ga mengganggu kepentingan umum, coba di lihat da ke jalan parah depan tempat mani parah.

“Banyak warga yang bawa motor pada ngeluh, Kadang malah saya urug pakai kuin beli di bang ateng” jelas, Suparman biasa di panggil Ray.

Masih kata Ray sapaannya, Inti nya pemerintahan Desa Karang Raharja Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi harus tegas, Khususnya pak Eka Supria Atmaja sebagai Plt Bekasi.

Dalam WhatsAppnya Vijay, selaku Ketua Forum BPD Kecamatan Cikarang Utara, barusan sudah saya tinjau kelokasi dan membicarakannya Dengan pihak Penanggung jawab atau pelaksana proyek, hasilnya diantaranya :

1, Kerusakan jalan akan menjadi tanggung jawab beliau baik perawatan/ perbaikan. Sebagai mana yang tertuang dalam MoU kesepakatan di tingkat Kecamatan.

2, Truk/ Kendaraan sebatas isi max 8 kubik. Terkecuali angkut alat berat.

3, Material proyek tidak ada yang dapat mengganggu kepentingan umum.

“Demikian hasil pembicaraan saya dengan pihak pelaksana/ penanggung jawab proyek.” Terang Vijay. Bersambung (Tim)

Anak Penderita Lumpuh di Tambelang Luput Dari Perhatian Pemkab Bekasi.

0

JIB | KABUPATEN BEKASI- Muhamad Haikal (7) Bin Mujiono warga Kampung Tenjo Laut Rt 004/002 Desa Sukamantri Kecamatan Tambelang ini sudah mengalami kelumpuhan semenjak umur 6 Bulan. mengalami kelumpuhan pada kakinya, akibatnya anak tersebut hanya bisa tergeletak di kasur yang terletak diruang tamu rumahnya.Jumat (01/02/2019)

Maemunah yang merupakan ibu dari haikal, mengatakan Kepada jurnal Indonesia Baru, penyakit yang diderita anaknya tersebut dialami berawal dari demam panas dan kejang-kejang. Lalu dia membawa kerumah sakit karena faktor ekonomi dirinya membawa pulang kerumahnya kembali.

“Pertama kejang dan panas lalu dibawa kerumah sakit terus dioprasi, lalu jadi begini ga bisa jalan,” jelasnya.

Dia mengatakan pihaknya pernah mendapatkan kunjungan dari puskesmas Babelan terkait penyakit yang dialami oleh buah hatinya tersebut. Pihaknya berharap kepedulian dari Pemerintah Daerah untuk kesembuhan buah hatinya tersebut.

“Terakhir ada kunjungan dari puskesmas itu 4 bulan yang lalu, puskesmas datang kemari hanya sekali saja. Dan sampai sekarang tidak ada tindak lanjutnya,” Tutupnya (Marsin)

Anak Penderita Lumpuh di Tambelang Luput Dari Perhatian Pemkab Bekasi.

0

JIB | KABUPATEN BEKASI- Muhamad Haikal (7) Bin Mujiono warga Kampung Tenjo Laut Rt 004/002 Desa Sukamantri Kecamatan Tambelang ini sudah mengalami kelumpuhan semenjak umur 6 Bulan. mengalami kelumpuhan pada kakinya, akibatnya anak tersebut hanya bisa tergeletak di kasur yang terletak diruang tamu rumahnya.Jumat (01/02/2019)

Maemunah yang merupakan ibu dari haikal, mengatakan Kepada jurnal Indonesia Baru, penyakit yang diderita anaknya tersebut dialami berawal dari demam panas dan kejang-kejang. Lalu dia membawa kerumah sakit karena faktor ekonomi dirinya membawa pulang kerumahnya kembali.

“Pertama kejang dan panas lalu dibawa kerumah sakit terus dioprasi, lalu jadi begini ga bisa jalan,” jelasnya.

Dia mengatakan pihaknya pernah mendapatkan kunjungan dari puskesmas Babelan terkait penyakit yang dialami oleh buah hatinya tersebut. Pihaknya berharap kepedulian dari Pemerintah Daerah untuk kesembuhan buah hatinya tersebut.

“Terakhir ada kunjungan dari puskesmas itu 4 bulan yang lalu, puskesmas datang kemari hanya sekali saja. Dan sampai sekarang tidak ada tindak lanjutnya,” Tutupnya (Marsin)

Ultah PAMMI Kab Bekasi Yang Ke 4 Berlangsung Khidmat

0

JIB | KABUPATEN BEKASI- Dewan pimpinan cabang persatuan artis musik melayu dangdut indonesia (PAMMI) Kabupaten Bekasi memperingati hari jadi yang ke empat tahun, yang dilaksanakan di Gedung Theater Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi Minggu 27/01/2019 lalu.

Acara tersebut di hadiri pata artis dan musisi juga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Bekasi. Hingga beberapa komonitas yang ada di Kabupaten Bekasi diantaranya PSE, KYLAW, Group Moge BROTHER HOOD.

Diungkapkan Agus Hermanto ketua DPC PAMMI Kab, Bekasi, dirinya berharap kepada semua komonitas seni khusus musik dangdut agar bersama-sama bersinergi membangun Kab. Bekasi melalui bidang seni dan budaya.

“Saya mengajak kepada para seniman khususnya para musisi dangdut dan artis yang ada di Kabupaten Bekasi untuk selalu kompak, Seni itu indah bila disajikan dengan penuh tanggung jawab dan etika dalam berkesenian. Seni itu membawa kemajuan bila dilakukan dengan cara yg baik dan benar,” kata pria yang akrab disapa Agus Mein.” Kepada media online JIB Kamis (31/01/2019)

Agus Mein berharap, di acara ulang tahun PAMMI yang ke 4 ini, agar kedepannya PAMMI dan pemerintah Kabupaten Bekasi lebih bersinergi. PAMMI sebagai satu-satunya organisasi profesi musik dangdut di Kab. Bekasi.

“Sebagai organisasi profesi, kedepan PAMMI bisa lebih bersinergi dengan Pemkab. Bekasi
dalam hal kegiatan di lingkungan pemerintah Kabupaten Bekasi untuk bidang pembinaan kesenian dan kegiatan hiburan,” harapnya.

Lebih lanjut dikatakan, dihari ulang tahun yang ke empat ini, semoga PAMMI akan terus eksis sebagai pemerhati dan pengawas khususnya musik dangdut di masa yang akan datang.

“Saya bersama PAMMI akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan khususnya musik dangdut. Dan PAMMI sebagai organisasi profesi sudah melengkapi apa yang menjadi kewajiban organisasi sesuai Undang Undang Nomor 8 tahun 1985 Tentang Organisasi Kemasyarakatan. Juga saya ucapkan terima kasih kepada Dinas Pariwisata Kab. Bekasi yang sudah mempasilitasi tempat, hingga acara ulang tahun PAMMI berjalan lancar dan sukses,” Tutupnya. (Red/M).

TABLIGH AKBAR JAPATI DEKLARASI JOKOWI-MA’RUF

0

JIB | Tasikmalaya- Alunan sholawat bergema di penjuru Tasikmalaya mengumandangkan Asma-asma Ilahi, dalam acara Tabligh Akbar yang dilaksanakan di lapangan serbaguna Karangsari Tasikmalaya.

Dalam acara tabligh Akbar tersebut, Ustad Ujang Suherman turut hadir untuk memnyampaikan Tausiah dalam acara tersebut. Kamis (31/01/2019).

Antusias masyarakat Karangsari dalam menghadiri acara Tabligh Akbar di lapangan Serbaguna Karangsari dengan hadirnya Ustad Ujang Suherman.

dalam tausiahnya Ustad Ujang Suherman menyampaikan bahwa kita sebagai manuasia untuk dapat menjaga silaturahim dan ukhuwah islamiah, tidak mudah percaya pada kabar Hoax, dan harus tahu kebenarannya ketika ada permasalahan.

Tempat yang sama Juhen Hudaya selaku Ketua Umum Japati (Jaringan Perantau Asli Tasik) menyampaikan banyak potensi ekonomi yang dapat digali dan dikembngkan di kota tasikmalaya, kami Japati melihat bahwa infrastruktur yang belum memadai dan kami Japati telah menyampaikan aspirasi kepada Presiden RI untuk pembangunan jalan tol Tasik- bandung.

” Karena dengan adanya akses jalan tol Tasikmalaya- Bandung perekonomian bisa meningkatkan secara berkala bukan itu saja akan tetapi memudahkan segala-galanya” Ungkapnya.

Tabligh Akbar ditutup dengan melakukan Deklarasi Dukung Jokowi -Ma’ruf di pilpres 2019 mendatang. (Red/Den)

KADES CICAU MAMAN : ADAKAN MINGGON DENGAN UPTD PUSKESMAS SUKAMAHI TENTANG POLA HIDUP SEHAT

0

JIB | Cikarang Pusat, Bekasi- Desa Cicau Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, setiap Kamis di adakan rapat minggon atau kegiatan Rapat guna membahas dan mengevaluasi sejauh mana kinerja Desa dalam memajuakn wilayahnya, salah tentang Pola hidup sehat, Kamis (31/0 1/2019)

Adapun dalam rapat minggon kali ini adalah tentang kesehatan dan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), bersama UPTD Puskesmas Sukamahi, yang di pimpin langsung kepala Desa Cicau Naman.

Dalam acara minggon tersebut di hadirkan dari pihak kecamatan, UPTD Puskesmas sukamahi, jajaran staf-staf Desa, tokoh Agama, tokoh masyarakat dan pemuda maupun masyarakat Desa Cicau.

Kepala Desa Cicau Kecamatan Cikarang Pusat Naman mengatakan dalam acara minggon ini memfokuskan tentang kesehatan dan bagaimana caranya masyarakat harus sadar tentang kesehatan karena kesehatan adalah salah satu yang utama Untuk menjaga kesehatan dan harus menjaga pola hidup sehat, kebersihan lingkungan dan menjaga lingkungan agar hidup sehat.

“Dan bagaimana pemerintahan Desa berupaya agar masyarakat itu sadar dari arti kesehatan. Selain itu juga kita kedepannya aka membuat tong sampah dan di bagikan di masing masing masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya.” Ungkapnya.

Naman juga, Demi kesehatan kita harus jaga antara pemerintahan Desa dengan masyarakat dan kita juga akan memfasilitasi masyarakat dengan UPTD Puskesmas Cimahi agar selalu membatu Masyarakat dari segi aspek kesehatan dan memberikan kepada masyarakat Arahan tentang pola pola hidup sehat. (Endang/marsin)

Dua Ekor Lumba-lumba putih di Sungai Kualuh Jadi Perhatian Warga

0

JIB | Labuhanbatu Utara- Dua Ekor hewan mamalia atau Lumba- lumba berada di air tawar/Pesut di sungai kualuh Dusun Ramean Desa Kuala Beringin, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumut, ramai di tonton warga setempat, entah dari mana asal muas\nal lumba-lumba tersebut ada di sungai tersebut, Kamis (31/01/19).

Dua ekor hewan mamalia ini, mulai menampakkan diri di Sungai tersebut, Minggu sore, 27 Januari 2019. Keberadaan hewan laut itu, menjadi pusat perhatian warga sekitar. Keberadaan lumba-lumba tersebut, menjadi viral di media sosial seperti Instagram dan Facebook.

Menurut kabar dilapangan, dua ekor lumba-lumba besar ini, terlihat seperti stress. Warga sekitar yang tak pernah melihat kejadian ini langsung antusias dan mengabadikan dengan kamera ponselnya, namun tidak ada yang menangkapnya, warga hanya menonton ikan meliuk liuk berenang di hulu sungai kualuh ini Jika benar ini adalah hewan mamalia langka Lumba lumba Berada di air tawar/pesut,

Ketua Umum Lembaga Pemberantas Korulsit (Muhammad Bahri Harahap) angkat bicara terkait hewan mamalia (lumba-lumba) yang hidup di air tawar biasanya di air laut, saya berharap semoga menjadi perhatian dinas terkait khusus Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut harus terjun langsung untuk mengevakuasi hewan mamalia ini.

“agar tetap terjaga kelestariannya, ini harus cepat-cepat di evakuasi hewan mamalia (lumba-lumba) ke habitatnya, Untuk mencegah hal tidak di inginkan terjadi terhadap hewan cerdas tersebut” Tutupnya. (Red/MBH)

L-KPK Kab Kuningan : Resmi Melaporkan Dugaan Korupsi ADD Kramatmulya di Kejari

0

JIB| KABUPATEN KUNINGAN -Lembaga Komunitas Pengawas Korupsi L-KPK Kabupaten Kuningan hari ini resmi melaporkan dugaan penyalahgunaan anggaran Dana Desa (DD) Desa Kramatmulya Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Selasa (29/1/2019) lalu.

Toto Bahtiar Kepala Departemen Pengawas Desa (Kadepwasdesa) L-KPK DPC Kabupaten Kuningan, kepada sejumlah awak media online Rabu (30/1/2019). Kami sudah melaporkan perihal adanya dugaan Tindak Pidana Korupsi kepada Kejaksaan Negeri Kuningan hari ini.

“Bernomor surat 056/DPC/KNG/L- KPK/I/2019 . Kuningan, 29 Januari 2019. Kami L-KPK DPC Kabupaten Kuningan, Jawa Barat dengan ini menyampaikan dan melaporkan mengenai adanya dugaan Tindak Pidana Korupsi di Desa Kramatmulya Kecamatan Kramatmulya Kabupaten Kuningan” Ungkapnya.

Toto juga, membeberkan kepada awak media, Berdasarkan Informasi beserta data dari warga yang kami himpun, dan hasil Investigasi team Lembaga KPK. Ada beberapa hal yang kami laporkan, diantaranya dugaan Tindak Pidana Korupsi penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDES) Desa Kramatmulya, Tahun anggaran 2016, 2017 dan 2018.

” Seperti Pengerasan Jalan Usaha Tani (JUT), Pengelolaan Pasar Desa, Pembangunan Posyandu, Kontrak atau sewa Tanah Bengkok atau tanah kas Desa (TKD), Pembangunan Sumur Bor, anggaran BPJS dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) tahun 2018.” Jelas Toto Bahtiar pada awak media.

Ditambahkan Toto Bahtiar, hari ini kita sudah kirimkan surat resmi atas pelaporan tersebut, kami meminta kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Kuningan dapat secepatnya memeriksa atas dugaan tersebut. Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang bersih, efektif, efisien, transparan, akuntabel, untuk dapat memberikan pelayanan prima dalam mewujudkan supremasi hukum secara profesional, proporsional dan bermartabat yang berlandaskan keadilan, kebenaran, serta nilai – nilai kepautan.

“Mengoptimalkan pelaksanaan fungsi Kejaksaan dalam pelaksanaa tugas dan wewenang, baik dalam segi kualitas maupun kuantitas penanganan perkara seluruh tindak pidana, penanganan perkara Perdata dan Tata Usaha Negara, serta pengoptimalan kegiatan Intelijen Kejaksaan, secara profesional, proposional dan bermartabat melalui penerapan Standard Operating Procedure (SOP) yang tepat, cermat, terarah, efektif, dan efisien.” Bebernya.

Di lihat dari PP 71 Tahun 2000 Tentang tata cara Pelaksanaan peran serta masyarakat dan pemberian penghargaan dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.

Peran serta masyarakat dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi, diwujudkan dalam bentuk antara lain mencari, memperoleh, memberikan data atau informasi tentang tindak pidana korupsi dan hak menyampaikan saran dan pendapat secara bertanggungjawab terhadap pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi.

Tertuang Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dalam Pasal 41 ayat (5) dan Pasal 42 ayat (5) menegaskan bahwa tata cara pelaksanaan peran serta masyarakat dan pemberian penghargaan dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi perlu diatur dengan Peraturan Pemerintah. Peran serta masyarakat tersebut dimaksudkan untuk mewujudkan hak dan tanggungjawab masyarakat dalam penyelenggaraan negara yang bersih dari tindak pidana korupsi. Tutupnya. (Red/FBN)

Stay connected

20,120FansLike
2,493FollowersFollow
14,700SubscribersSubscribe
- Advertisement -